Turki Bertanggung Jawab dengan Tahanan ISIS di Zona Aman Suriah
Sementara itu, NATO berharap Turki dapat menahan diri dalam operasi militernya di Suriah utara. Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal organisasi itu, Jens Stoltenberg. “Saya percaya Turki mampu menahan diri dan memastikan bahwa aksi mereka di Suriah utara sudah terukur dan profesional serta menghindari lebih banyak penderitaan manusia,” kata Stoltenberg, seusai bertemu Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis di Athena.
Menurutnya, semua pihak harus ingat, harus terus bersatu dalam perjuangan bersama melawan musuh bersama, yakni ISIS. Koalisi global membuat ‘kemajuan luar biasa’ dalam memerangi ISIS, dengan petakan wilayah seukuran Inggris dibebaskan dari kelompok tersebut. “Kita harus memastikan bahwa kita mempertahankan apa yang telah kita dapatkan,” pungkasnya. (Ant)