Antisipasi Perubahan Cuaca Perairan Malam Hari, Nahkoda Diimbau Waspada
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
LAMPUNG – Sulitnya sejumlah kapal roll on roll off (Roro) melakukan olah gerak sandar, terjadi sebab imbas cuaca buruk.
Kondisi tersebut dibenarkan Ferry Hendry Yamyn, petugas Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli, Kesyahbandar Otoritas Pelabuhan (KBPP KSOP) Kelas IV Bakauheni, Lampung Selatan (Lamsel). Dominasi angin kencang, arus kuat dan alun gelombang berpotensi mengganggu pelayaran.
Sebagai antisipasi insiden di perairan pada kapal penyeberangan, Ferry Hendry Yamyn mengimbau nahkoda waspada. Imbauan secara lisan dan tulisan melalui edaran diakuinya menyesuaikan dengan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Panjang.
Cuaca buruk didominasi angin kencang berpotensi mengganggu olah gerak terutama saat akan sandar di dermaga.
Sejumlah dermaga yang kerap sulit untuk melakukan manuver bagi kapal diantaranya dermaga 1, 2 dan 3. Lokasi yang berada di antara pulau kecil dan daratan membuat arus cukup kencang.
Selain itu pada alur masuk antara pulau Rimau Balak dan pulau Kelapa diwaspadai adanya arus kencang. Sejumlah rambu suar di alur masuk diakui Ferry bisa menjadi acuan bagi nahkoda.
“Imbauan tentunya selalu disampaikan kepada seluruh nahkoda agar antisipasi kecepatan menyesuiakan kecepatan angin agar tidak terjadi insiden terbawa arus saat akan olah gerak sandar,” ungkap Ferry Hendry Yamyn, saat dikonfirmasi Cendana News, Sabtu (2/11/2019) malam.