Unej Luncurkan Makanan ‘Singasaras’, Olahan dari Singkong
Editor: Makmun Hidayat
Momen dies natalis juga menjadi pembuktian keseriusan Universitas Jember Kampus Lumajang dalam mendampingi dan membina Desa Burno, Kecamatan Senduro, Lumajang yang ingin mewujudkan desanya sebagai desa eduwisata berbasis Agronursing melalui sekolah desa Anoman (Agronursing for Tourism and Education) Burno.
Selain memamerkan hasil pendampingan selama dua bulan, Universitas Jember Kampus Lumajang juga resmi menjadikan Desa Burno sebagai desa binaan dengan ditandai penandatanganan prasasti oleh Rektor Unej.
Rangkaian acara lantas diteruskan dengan penampilan ketangkasan para relawan Kampus Tegalboto yang tergabung dalam Komunitas Relawan Kampus (Korrek) yang unjuk kebolehan melakukan simulasi penanganan bencana. Tak ketinggalan penampilan Paguyuban Seni Reyog Mahasiswa (PSRM) Sardulo Anurogo dan band mahasiswa yang mengibur peserta yang hadir.
“Masih banyak acara yang kami agendakan dalam rangkaian peringatan Dies Natalis ke 55 Universitas Jember, mulai kegiatan yang bernuansa akademis, agamis hingga hiburan,” ungkap Agung Purwanto, Kepala Humas dan Protokol Unej.