Kompetisi Bunga Internasional di Bali Berhadiah Rp1 Miliar
Editor: Makmun Hidayat

DENPASAR — Kompetisi bunga internasional atau “International Flower Competition 2020” akan digelar di Bali. Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengatakan, kompetisi bunga tersebut bertujuan untuk menciptakan serta melestarikan lingkungan sekitar melalui penataan kebun bunga.
Ia menambahkan, kompetisi yang akan memperebutkan hadiah Rp1 miliar, dipandang sangat positif. Selain menumbuhkan minat masyarakat untuk menata lingkungan sekitar terutama telajakan agar lebih asri dan indah juga secara tidak langsung memberikan dampak positif bagi pariwisata di Bali.
Dengan telajakan yang indah dan asri di depan rumah akan menghadirkan pemandangan yang menyejukan bagi wisatawan dan hal tersebut akan membuat Pulau Bali lebih tertata rapi. Untuk itu, ia berharap masyarakat yang mengikuti kompetisi ini tidak hanya fokus terhadap hadiah semata melainkan fokus dalam melestarikan lingkungan yang dimulai dari lingkungan rumah sendiri.
“Saya minta masyarakat yang ikut kompetisi ini tidak hanya fokus pada hadiahnya saja, tapi mari fokus untuk menata lingkungan rumah sekitar karena itu merupakan kontribusi nyata untuk pelestarian lingkungan di Bali,” ujarnya saat menggelar konferensi pers dengan awak media terkait pelaksanaan “International Flower Competition “ di Ruang Rapat Praja Sabha Kantor Gubernur Bali, Selasa (3/12/2019).
Sementara itu, Owner of Hanging Gardens of Bali Nir Peretz menjelaskan, gagasan diadakannya kompetisi ini berawal dari keprihatinan terhadap tingginya sampah plastik di Bali dan akan semakin mengkhawatirkan jika tidak dibatasi penggunaan plastik di masyarakat.