Empat Maskapai Layani Jamaah Haji 2020

Suasana kedatangan jamaah haji Debarkasi Makassar dengan maskapai Garuda Indonesia di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar tahun lalu – Foto Ant

JAKARTA – Ada empat maskapai penerbangan yang akan melayani transportasi Indonesia-Arab Saudi pulang pergi, untuk jamaah haji 2020.

Menteri Agama, Fachrul Razi mengatakan,keempat empat maskapai itu adalah, Garuda Indonesia Airlines, Saudi Arabia Airlines, Citylink dan Flynas. Tahun lalu, hanya ada dua maskapai yang mengangkut jamaah haji Indonesia. “Saya sangat senang sekali. Misalnya penerbangan sekarang bukan cuma dua, sudah empat. Kita lihat lebih bersaing harganya,” tandasnya, Kamis (30/1/2020).

Ke-empat maskapai tersebut telah melalui seluruh tahapan lelang, dan memiliki kualifikasi memenuhi syarat mengangkut jamaah haji Indonesia. Adapun pesawat yang digunakan memenuhi standar dan dalam kondisi baik.

Kemenag menentukan spesifikasi pesawat dalam proses pengadaan transportasi udara tersebut, dengan syarat dapat menjamin keamanan serta kenyamanan jamaah haji Indonesia. “Kami tentukan spesifikasi pesawatnya. Kami tentukan pesawatnya tidak boleh pesawat tua. Jenis pesawatnya juga kita tentukan, paling tidak 747 atau Boeing yang selevel itu,” jelasnya.

Adapun pada Kamis (30/1/2020), pemerintah dan DPR sudah menetapkan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) 2020. Rata-rata sebesar Rp32,5 juta. Meski nilainya sama dengan 2019 lalu, Kemenag menjamin terdapat peningkatan pelayanan.

Contohnya, pemerintah melakukan penambahan fasilitas jalur imigrasi cepat (fast track) yang semula hanya dilakukan di Bandara Soekarno Hatta, kini akan dinikmati juga oleh 38 ribu anggota jamaah haji yang berangkat dari Bandara Juanda, Surabaya. Kemenag, juga akan menambah jumlah frekuensi makan jamaah di Mekkah yang semula hanya 40 kali menjadi 50 kali.

Lihat juga...