PHK Sepihak, Ratusan Buruh Kepung Kantor JLJ di Bekasi
Editor: Makmun Hidayat
BEKASI — Ratusan buruh dari berbagai serikat dan federasi mengepung kantor PT. Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JLJ) di Bundaran Komsen, depan pintu masuk tol Jatiasih, Kota Bekasi Jawa Barat, Kamis (9/1/2020).
Mereka berunjuk rasa menuntut kejelasan atas PHK sepihak terhadap Presiden Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia dan Forum Komunikasi Karyawan PT JLJ, Mirah Sumirat, di perusahaan milik negara tersebut.
Aksi itu melibatkan beberapa serikat seperti Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia, Federasi serikat Pekerja Metal Indonesia, dan FSPASI Kofederasi Serikat Pekerja Indonesia. Aksi tersebut dihadiri langsung oleh Presiden KSPI Said Iqbal dan Mirah Sumirat.
Demo itu sendiri membuat arus lalulintas tersendat, dikawal ketat oleh aparat dari kepolisian Polrestro Bekasi Kota. Terlihat petugas disibukkan karena mengatur arus lalulintas hingga sore pukul 17.00 WIB.
“PT JLJ akan membayar mahal atas pemecatan sepihak terhadap Mirah Sumirat. Saya akan pertaruh gerakan buruh secara khusus di KSPI, saya akan berada di belakang dan akan melakukan perlawan kepada PT JLJ,” tegas Presiden KSPI Said Iqbal dalam orasinya.
Untuk itu dia meminta PT. JLJ dapat mempertimbangkan kembali terkait PHK sepihak yang telah diputuskan kepada Mirah Sumirat. Karena apa yang dilakukan tersebut akan menjadi sorotan dunia sebagai perusahan sekelas internasional.
“PT. JLJ sebagai anak perusahaan dari PT Jasamarga milik BUMN, bergerak dalam pembangunan jalan akan berhubungan dunia internasional. Maka saya meminta agar duduk berunding,” ungkapnya.