Sumbar Waspadai Masuknya Penyebaran Virus Corona
Editor: Makmun Hidayat
PADANG — Kabar adanya penyebaran virus corona yang kini menyerang penduduk kota Wuhan di Cina menjadi perhatian dunia. Di Sumatera Barat, pihak Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menerapkan sistem screening kepada setiap penumpang yang keluar masuk ke bandara.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat, Merry Yuliesday, mengatakan, banyak negara turut mewaspadai penyebaran virus corona. Bandara adalah salah satu pintu masuk yang harus mendapat pemeriksaan bagi setiap penumpang dengan cara di-screening.
Penumpang yang di-screening tidak hanya penumpang dari penerbangan internasional, tapi untuk penumpang dari penerbangan domestik pun turut dilakukan screening. Hal ini penting dilakukan, mengingat banyak wisatawan yang datang ke Sumatera Barat melalui penerbangan domestik dan juga internasional.
“Apalagi tanggal 26 Januari nanti kalau tidak salah akan dibuka rute Cina – Padang. Nah dengan hal ini tentunya petugas di BIM dan kita di Dinas Kesehatan harus bekerja ekstra. Intinya jika ada suhu badan penumpang yang menunjukan tidak normal, maka langsung dilakukan isolasi,” katanya, Jumat (24/1/2020).
Menurutnya, alasan kenapa virus corona begitu diwaspadai, karena jika virus itu menyerang manusia dapat membuat kondisi tubuh jadi melemah, mulai dari flu hingga membuat sulit bernafas, dan hingga akhirnya bisa menyebabkan kematian. Di Sumatera Barat akan berupaya agar virus corona tidak masuk ke Sumatera Barat.
“Kemarin ada ditemukan hasil screening di BIM warga Sumatera Barat yang memiliki suhu badan yang tidak normal, usai pulang umrah. Kini untuk satu orang itu tengah di isolasi dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, untuk mengetahui pasti virus apa yang tengah ada dari orang itu,” ujarnya.