2 Calon Penerima Kalpataru dari Pesisir Selatan Masuk Pembinaan
Editor: Makmun Hidayat

PESISIR SELATAN — Tim Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, telah melakukan pendataan dan pembinaan calon penerima Kalpataru tingkat Nasional atas nama Busril dan Haridman.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Limbah B3 dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Pesisir Selatan, Darpius Indra, mengatakan, sosok Busril merupakan salah satu calon penerima Kalpataru tingkat nasional 2020 ini.
Menurutnya, hal demikian dikarenakan telah menunjukan pengabdian dan kepeduliannya secara nyata, terhadap kelestarian lingkungan. Kemudian mengajak dan mendorong masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam melestarikan lingkungan.
Dijelaskan, Busril berhasil mengolah lahan berpasir menjadi areal pertanian yang subur dan ditanami dengan berbagai jenis komoditi pertanian di Kecamatan Sutera, salah satunya tanaman cabe.
“Busril ini selama ini dikenal telah mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan tersebut untuk ditanami komoditi pertanian. Kini, hasilnya telah dapat dinikmati masyarakat. Hal ini lah yang kita lihat, ia patut kita bina,” katanya, Senin (24/2/2020).
Ia menjelaskan, kemudian Tim Lingkungan Hidup juga telah melakukan pendataan dan pembinaan calon penerima Kalpataru tingkat nasional lainnya di Kabupaten Pesisir Selatan yaitu Haridman.
DLH menjelaskan Haridman adalah pelaku konservasi tanaman cemara laut dan penyu di Nagari Ampiang Parak, Kecamatan Sutera. Berkat kerja kerasnya, pantai yang dulu tandus kini menjadi asri dengan pohon cemara laut. Kemudian penyu sudah sering bertelur.
“Untuk Haridman ini sudah lama kita pantau, barulah sekarang kita rasa layak untuk kita dibina. Jadi ada dua orang di Kecamatan Sutera itu,” jelasnya.