Pekarangan Rumah Bisa Jadi Sumber Gizi

Editor: Koko Triarko

LAMPUNG – Pekarangan rumah memiliki potensi yang cukup besar untuk dimanfaatkan sebagai sumber peningkatan gizi keluarga, dengan menanam berbagai jenis sayuran.   

Dokter umum Puskemas Rawat Inap Kalianda, Lampung Selatan, dr. Wirza Rahmi, pun menganjurkan warga untuk memanfaatkan pekarangan, dan sejumlah kader Posyandu dengan program usaha perbaikan gizi keluarga (UPGK) telah didorong memaksimalkan fungsi pekarangan.

Ia menjelaskan, sejumlah tanaman bisa digunakan untuk peningkatan gizi keluarga, tidak harus mahal. Sejumlah sayuran menyehatkan yang ditanam organik, menjadi sumber asupan gizi alternatif. Kader Posyandu, pelaksana program promosi kesehatan, program gizi Puskesmas memiliki peran untuk melakukan sosialisasi cara pemanfaatan pekarangan.

Dokter Wirza Rahmi, dokter umum di UPT Puskemas Rawat Inap Ketapang melakukan sosialisasi pemanfaatan pekarangan untuk mendapat asupan gizi dengan sayuran,buah untuk asupan gizi balita, Jumat (28/2/2020). -Foto: Henk Widi

Teknik penanaman memanfaatkan lahan sempit dengan hidroponik, pot dan media lain mulai dikembangkan. Sejumlah warga yang memiliki pekarangan luas, sebagian bisa dimanfaatkan sebagai kolam ikan air tawar.

Kreativitas pemanfaatan pekarangan makin berkembang dengan adanya dukungan pemerintah desa. Program warung kebun akan diperoleh sayuran bergizi dikelola oleh kelompok wanita tani (KWT).

“Berbagai teknik menciptakan sumber bahan pangan bergizi melalui kebun, kolam dan proses penanaman lainnya akan menghasilkan sumber bahan pangan murah, terjamin kesehatannya di setiap desa,” terang dr.Wirza Rahmi, Jumat (28/2/2020).

Lihat juga...