Persiapan PON, KONI Sumbar Minta Atlet Disiplin

Editor: Makmun Hidayat

PADANG — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Barat terus memantau aktivitas altet guna mempersiapkan diri ikut dalam ajang pertandingan olahraga bergengsi di Indonesia, Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020, yang akan diselenggarakan di Papua.

Ketua KONI Sumatera Barat, Syaiful, mengatakan, sejauh ini hal yang menjadi perhatian ialah kedisplinan atlet. Hal ini terlihat di saat pada latihan bersama atlet Sumatera Barat di gedung Beladiri, GOR H. Agus Salim, Padang, pada Sabtu (2/2) lalu.

“Untuk persiapan lainnya, seperti latihan atlet terus dilakukan. Cuma pengalaman pada latihan bersama Sabtu kemarin itu, atletnya malah banyak yang absen, dan bahkan telat datang. Seharusnya mereka disiplin, jika ingin raih kemenangan pada PON 2020 Papua,” katanya, Jumat (7/2/2020).

Ia mengaku cukup kecewa dengan sikap atlet yang demikian. Baginya, menggapai kesuksesan itu, harus dimulai dari kedisplinan. Syaiful bahkan menyatakan apabila hal tersebut kembali terulang di latihan bersama mendatang, atlet yang tidak didisplin bisa dicoret dari daftar atlet yang mengikuti PON 2020 di Papua.

“Sekarang saja untuk persiapan, ada yang tidak displin, kalau tidak displin berarti tidak serius untuk ikut PON 2020 ini. Ya kita tentunya tidak segan-segan untuk mencoret atlet yang tidak displin itu,” tegasnya.

Menurutnya, kunci kesuksesan atlet adalah disiplin. Bukan hanya soal menjadi atlet, berbagai kegiatan yang ikuti, apabila tidak displin, maka kegiatan yang diikuti bakal tidak membuahkan hasil yang baik.

Berkaca kepada atlet-atlet Nasional yang meraih banyak mendali, semua itu tidak mungkin dicapai, jika tidak memegang prinsip menjadi atlet yang displin. Akan mustahil, jika ada atlet yang berhasil itu, tidaklah atlet yang displin.

Lihat juga...