UEFA Pangkas Waktu Koreksi Keputusan Wasit Lewat VAR

Layar besar di sudut Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, memperlihatkan keputusan VAR yang menganulir gol Wolverhampton kala menghadapi Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (29/12/2019) waktu setempat – Foto Ant

JAKARTA – UEFA memangkas 15 detik, dari waktu rata-rata yang dibutuhkan sistem video bantuan wasit (VAR), untuk mengubah keputusan wasit di Liga Champions musim ini.

Dengan pemotongan tersebut, waktu rata-rata untuk koreksi akan turun menjadi satu menit 30 detik. Ketua komite wasit UEFA, Roberto Rosetti, merasa senang teknologi digunakan dalam kompetisi itu.

Namun dia juga menekankan, VAR ini hanya diperuntukkan bagi kesalahan yang sangat jelas. Badan sepak bola Eropa mengatakan, dalam 108 pertandingan playoff dan penyisihan grup, sejauh ini 27 keputusan wasit telah dikoreksi oleh VAR. Sehingga rata-rata ada satu koreksi dari setiap empat pertandingan. “Ini menunjukkan kualitas penampilan wasit,” kata Rosetti.

Rosetti menyebut, waktu yang diperlukan untuk membatalkan keputusan sangat penting. Sejauh musim ini, waktu rata-rata untuk koreksi keputusan adalah satu menit 30 detik, atau berkurang 15 detik dari musim lalu.

Penggunaan VAR di beberapa liga domestik, khususnya Liga Premier Inggris, banyak menuai kritik. Para petugas video di beberapa negara, sekarang ini justru memiliki kekuatan lebih ketimbang yang ada di lapangan.

Banyak kritikus merasa, VAR telah melampaui kemampuan awalnya menganulir gol, karena pelanggaran terkecil seperti seorang pemain yang dinyatakan offside oleh hakim garis. “Saya akan menekankan sekali lagi bahwa, sesuai dengan protokolnya, VAR hanya untuk kesalahan yang cukup jelas, bukan untuk situasi kontroversial,” kata Rosetti, seraya menekankan bahwa wasit di lapangan menjadi pemutus terakhir.

“Sepak bola membutuhkan wasit yang baik, terutama ofisial pertandingan dengan kepribadian yang kuat di bidang permainan, yang mengambil keputusan secara benar dan berani,” tandasnya.

Lihat juga...