Budidaya Ikan Dewa, Bisnis Langka yang Menggiurkan
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
BANYUMAS – Ikan dewa mulai banyak dikenal masyarakat Banyumas sejak ada usaha budidaya ikan langka tersebut di Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas.
Budidaya yang sulit, khasiatnya serta mitos cerita seputar ikan dewa, membuat harga ikan ini sangat tinggi, yaitu Rp 1 juta per kilogram.
Pengelola Resto Ikan Desa, Muhammad Kurniawan, mengatakan, ikan dewa merupakan ikan spesial, bahkan di beberapa daerah jenis ikan ini dikeramatkan. Karena diyakini membawa aura positif dan ikan ini juga merupakan makanan keluarga kerajaan pada zamannya.
“Gambar ikan ini juga terpampang pada relief Candi Borobudur, jadi banyak yang meyakini ikan yang sudah ada sejak zaman purba ini merupakan ikan spesial,” tuturnya, Selasa (17/3/2020).
Awal mula menekuni bisnis ikan dewa ini, Iwang, panggilan Muhammad Kurniawan bercerita, tahun 2008 ia diberi bibit ikan dewa sebanyak 150 ekor oleh orang Tionghoa.
Orang tersebut berpesan, agar indukan yang diberikan tersebut dibudidayakan. Dan Iwang menepati janjinya, sampai saat ini ia melakukan budidaya ikan dewa, sekaligus membuka restoran ikan dewa.
“Saya tidak pernah beli bibit ikan, ribuan ikan yang ada di kolam ini, semua merupakan hasil budidaya sejak tahun 2008, indukan ikan yang diberikan oleh warga keturunan tersebut,” katanya.
Namun, menekuni budidaya jenis ikan ini tidak semudah membalikan telapak tangan. Iwang mengaku sampai 6 tahun, baru menemukan formula yang cocok untuk budidaya ikan tersebut.