Meski Diblokir, Domain Situs Togel Ilegal Masih Bisa Diakses

Dosen Cyber War pada Program Studi S-1 STIN Dr. Pratama Persadha. -Ant

SEMARANG – Pakar keamanan siber dari CISSReC, Doktor Pratama Persadha, mengemukakan bahwa masyarakat masih bisa mengakses situs web judi togel karena Kementerian Komunikasi dan Informatika baru memblokir domain atau internet protocol (IP) address-nya saja.

“Pemilik sistem pasti paham akan ilegalnya perjudian. Mereka lantas menyembunyikan datanya di server (peladen) yang menggunakan proxy, agar susah mencari isi website tersebut,” kata Ketua Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi CISSReC, Pratama Persadha, di Semarang, Minggu (8/3/2020).

Dengan menyembunyikan data di proxy server, kata Pratama, mereka mengamankan jaringan komputer pribadi yang terhubung dengan jaringan publik. Dengan demikian, hanya pengelola situs web tersebut yang bisa akses jaringan internet dengan domain berbeda.

Server situs web judi togel biasanya berada di luar negeri (Kamboja, Filipina, dan Taiwan). Kalau pun domainnya diblokir, hosting-nya (tempat file dan data) masih ada, sehingga mereka mengakalinya dengan membeli domain baru.

Ada pun harga domain (IP address), menurut Pratama, terbilang murah, sekitar Rp80 ribu sampai Rp100 ribu, jika dibandingkan dengan hasil judi yang sampai ratusan juta rupiah atau bahkan miliaran rupiah.

“Tidak pelak lagi, pelaku terus-menerus membeli domain sehingga masyarakat masih bisa mengakses situs web togel, baik Hong Kong (HK) maupun Singapura (SGP),” kata Pratama, yang juga dosen Cyber War pada Program Studi S-1 Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) di Sentul, Bogor.

Sementara itu, dosen Teknologi Informasi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Andik Setyono, M.Kom, Ph.D., mengatakan bahwa pemerintah telah memblokir situs web togel. Namun, pada kenyataannya sampai saat ini masyarakat masih bisa mengaksesnya.

Lihat juga...