Tujuh Pemain India Mundur dari All England
JAKARTA – Sebanyak tujuh pemain bulu tangkis India memutuskan menarik diri dari turnamen bulu tangkis tertua di dunia, All England. Mereka khawatir dengan penularan virus corona atau covid-19 pada turnamen yang bakal berlangsung 11-15 Maret di Birmingham, Inggris.
Tujuh pemain tersebut adalah tunggal putra HS Prannoy, Sameer Verma, Sourabh Verma, ganda putra Chirag Shetty, Satwiksairaj Rankireddy, Manu Attri, dan Sumeeth Reddy. Sementara beberapa pemain lain, Saina Nehwal, P V Sindhu, Kidambi Srikanth, Ashwini Ponnappa, N Sikki Reddy dan Pranaav Jerry Chopra, tercatat tetap berpartisipasi pada kejuaraan Super 1.000 itu.
“Beberapa pemain telah menulis (surat) kepada BAI (Asosiasi Bulu Tangkis India), menginformasikan soal keputusan mereka mundur dari All England 2020,” kata Sekretaris BAI, Ajay Singhania, Minggu (8/3/2020).
Pemain ganda putra nomor 10 dunia, Chirag Shetty menyebut, sejumlah pemain merasa cukup khawatir untuk terbang ke Dubai, karena alasan wabah corona. “Semua orang khawatir dengan wabah virus corona. Di Inggris, kasus positif virus corona sudah mencapai angka 90 kasus, jadi ini telah menjadi pertimbangan kami (untuk mundur),” ujar Chirag.
India mengambil langkah cukup waspada terhadap penularan virus corona, yang mulai merebak ke berbagai negara di Eropa. “Kami juga harus terbang melalui bandara Dubai, yang merupakan salah satu bandara tersibuk, dan itu bisa membuat kami rentan (tertular),” tambahnya.
Sebelumnya, tim putri India juga memutuskan menarik diri dari Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia yang digelar di Filipina pada Februari lalu. Pengunduran diri tersebut juga dilakukan dengan alasan yang sama.