13 Pasien Positif Covid-19 Masih Dirawat di RSPI Sulianti Saroso

Arsip Foto. Pekerja medis yang mengenakan pakaian pelindung memeriksa seorang pasien di ruang isolasi Rumah Sakit Palang Merah Wuhan di Wuhan, Hubei, China, pusat penyebaran wabah COVID-19 akibat virus corona baru, pada 16 Februari 2020. (ANTARA/China Daily via REUTERS)

JAKARTA – Rumah Sakit Pusat Infeksi Sulianti Saroso hingga Senin (6/4) masih merawat 13 orang kasus positif Covid-19, dan 11 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) yang diduga terinfeksi virus corona tipe baru tersebut.

Berdasarkan data dari RSPI Sulianti Saroso yang diterima di Jakarta, Senin, kasus positif Covid-19 yang masih dirawat di ruang isolasi bertekanan negatif sebanyak 11 orang, dan dan di ruang ICU sebanyak 2 orang.

Untuk kasus PDP yang masih dirawat di ruang isolasi bertekanan negatif sebanyak 9 orang dan di ruang ICU sebanyak 2 orang.

Dalam 24 jam terakhir, tercatat 2 kasus meninggal dunia berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), sementara untuk pasien yang sembuh dan pasien baru tidak ada.

Sejak merawat pasien Covid-19 pertama hingga saat ini, RSPI Sulianti Saroso sudah merawat 107 orang dengan 53 orang berstatus PDP, dan 54 sisanya terkonfirmasi positif infeksi Covid-19.

Dari jumlah tersebut, 64 pasien telah sembuh dan pulang, sedangkan 19 orang meninggal dunia saat dalam perawatan.

Selain itu, RSPI Sulianti Saroso pada Senin (6/4) mencatat ada 10 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dari total 2.807 ODP sejak kasus pertama Covid-19 di Indonesia.

Pada Minggu (5/4), kasus positif Covid-19 di Indonesia sebanyak 2.273 orang atau bertambah 181 orang. Sebanyak 164 pasien telah dinyatakan sembuh dan 198 jiwa meninggal dunia akibat Covid-19.

Sedangkan berdasarkan data dari situs corona.jakarta.go.id, jumlah kasus positif terkonfirmasi sebanyak 1.268 orang untuk wilayah DKI Jakarta per 6 April 2020 pukul 14.34 WIB.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker kain tiga lapis sebagai upaya mencegah penyebaran virus Corona. (Ant)

Lihat juga...