Intelijen Amerika di Balik Pak Harto Berhenti
OLEH: NOOR JOHAN NUH
Apakah dengan membaca semua buku tersebut dengan simak dan cermat kita dapat memahami sosok Pak Harto secara utuh dan paripurna? Penulis pastikan tidak! Pak Harto adalah sosok introvert, lebih banyak diam dan mendengarkan dengan senyum yang berirama sama. Banyak hal yang tidak diungkapkan, banyak hal yang ia pendam untuk dirinya sendiri.
Betapa sulit memahami keparipurnaan sosok Pak Harto, diungkapkan oleh adiknya, Probosutedjo, di buku “Saya dan Mas Harto”—dituturkan tentang kakaknya: “Getar perasaannya yang paling murni—sesuatu yang memang dia kubur untuk dirinya sendiri”. Karenanya, memang sulit menuliskan sosok Pak Harto secara utuh dan paripurna—sosok bayi mungil dari Desa Kemusuk yang kemudian ditakdirkan meminpin Indonesia selama tiga dekade dan dikenal dunia sebagai: The Smilling General. ***
Noor Johan Nuh, Penulis buku dan bergiat di forum Yayasan Kajian Citra Bangsa (YKCB) Jakarta