Produksi Gula Kristal di Cilongok Capai 30 Ton
Editor: Koko Triarko
BANYUMAS – Di tengah pandemi Covid-19, Desa Cerdas Mandiri Lestari Cilongok di Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, tetap produktif. Bahkan, saat ini produksi gula kristal mereka sudah mencapai 30 ton lebih habis terjual.
“Produksi gula kristal kita sudah cukup banyak, sampai 30 ton lebih dan model penjualannya dengan Purchase Order (PO), sehingga begitu barang jadi sudah langsung terjual,” kata Kepala Pengelola Dapur Komunal Gula, Tri Riyanto, Senin (20/4/2020).
Lebih lanjut Tri Riyanto menjelaskan, pemesanan gula kristal berasal dari berbagai kota, termasuk di luar Kabupaten Banyumas. Saat ini, pihaknya sedang mendesain logo, supaya pemasaran gula kristal bisa masuk ke retail-retail.

Bahan baku utama gula kristal dari nira dan pengolahan awal nira ini dilakukan di tingkat petani penderes. Namun, pihak Koperasi Utama Sejahtera Mandiri melakukan pendampingan selama pengolahan, untuk memastikan hasil olahan nira sesuai standar yang diinginkan pasar.
Selanjutnya, proses pengolahan untuk finishing, seperti pengovenan, sortir, ayak hingga packing dilakukan di dapur komunal gula.
Menurutnya, proses pembuatan gula kristal ini hampir sama dengan gula cetak yang selama ini diproduksi petani penderes. Hanya saja, alurnya lebih panjang, karena proses pengolahannya harus sampai kadar air 0,1 persen.
“Kita juga melakukan pembinaan kepada para petani, untuk saat ini ada satu kecamatan yang kita lakukan pembinaan, termasuk pendampingan dalam pengolahan awal nira,” tuturnya.