Tingkatkan Wawasan Kader, Bawaslu Jateng Gelar SKPP Daring

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

SEMARANG – Sebanyak 2.320 orang peserta dari Jateng, mengikuti pendaftaran Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) yang digelar Bawaslu RI.

Mereka tersebar di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Beberapa daerah yang jumlah pendaftar cukup besar, diantaranya Kabupaten Banyumas 152 orang, Cilacap 146, Brebes 132, Kota Semarang 122, hingga Kabupaten Tegal 114 orang.

“Secara nasional, jumlah pendaftar SKPP mencapai 20.665 orang. Dari angka tersebut, sebanyak 2.320 orang berasal dari Jateng. Jadi, meski pandemi Covid-19  mengharuskan penerapan pembatasan sosial dan jaga jarak, tidak membuat Bawaslu berhenti melakukan upaya-upaya pendidikan pemilih dan pencegahan pelanggaran pilkada,” papar Ketua Bawaslu Jateng, Fajar SAKA, di kantor Bawaslu Jateng, Semarang, Kamis (9/4/2020).

Dijelaskan, program SKPP  dilaksanakan secara daring atau online mulai bulan Mei 2020 mendatang, diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis tentang pengawasan bagi kader-kader pengawas dan pemantau pemilu.

Selain itu, SKPP juga menjadi sarana untuk berbagi pengetahuan dan keterampilan, tentang partisipasi masyarakat.

“Dengan menggunakan teknologi informasi dan media sosial, SKPP daring menjadi jalan keluar dari keterbatasan ruang dan waktu penguatan partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu dan pilkada,” lanjut Fajar.

Lebih jauh dijelaskan, tujuan penyelenggaraan SKPP untuk meningkatkan pengawasan partisipatif pemilu dan pilkada oleh masyarakat. Pengawasan partisipatif tersebut, merupakan hasil dari semakin banyak pihak yang mengetahui tugas, pokok dan fungsi pengawasan pemilu dan pilkada.

Lihat juga...