Harga Minyak Bervariasi pada Akhir Perdagangan Sabtu

NEW YORK — Harga minyak bervariasi pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), namun kedua acuan membukukan keuntungan mingguan pertama mereka dalam empat pekan ketika OPEC dan memulai rekor pemangkasan produksi untuk mengatasi kelebihan pasokan karena krisis virus corona.

Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni naik 94 sen atau 5,0 persen menjadi menetap pada 19,78 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange, setelah naik di atas 20 dolar AS pada awal sesi.

Sementara itu, harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Juli turun tipis empat sen atau 0,2 persen, menjadi ditutup pada 26,44 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange. Kontrak Juni berakhir pada Kamis (30/4/2020) pada 25,27 dolar AS.

Pada April, minyak mentah AS jatuh ke level terendah sepanjang masa dan diperdagangkan negatif untuk pertama kalinya dalam sejarah, sementara Brent mencapai level terendah hampir 21 tahun karena pandemi mengikis permintaan serta OPEC dan produsen lain meningkatkan produksi sebelum mencapai kesepakatan pasokan baru yang dimulai pada Jumat.

Setelah tiga minggu berturut-turut mengalami kerugian, minyak mentah Brent mencatat kenaikan sekitar 23 persen sementara WTI meningkat sekitar 17 persen.

WTI juga mendapat dukungan setelah perusahaan energi AS mengurangi rig minyak selama tujuh minggu berturut-turut, sehingga jumlah totalnya turun menjadi 325 rig, terendah sejak Juni 2016, kata perusahaan jasa energi Baker Hughes Co.

Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC), Rusia dan produsen lainnya, yang dikenal sebagai OPEC+, telah sepakat untuk memangkas produksi sebesar 9,7 juta barel per hari mulai 1 Mei.

Lihat juga...