PKM di Denpasar Dinilai Bantu Tingkatkan Kamtibmas
Editor: Koko Triarko
DENPASAR – Kapolresta Denpasar, AKBP Jansen Avitus Pandjaitan, menilai penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) di Kota Denpasar sangat bermanfaat, karena dinilai sangat membantu terhadap pengurangan gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di Denpasar.
Dikatakan, dengan pelaksanaan PKM yang telah berlangsung selama empat hari ini, pihaknya melihat secara umum gangguan kamtibmas terdapat penurunan, masyarakat berperan serta memastikan semua disiplin dalam mengikuti arahan pemerintah.
“Prinsipnya adalah dari awal sudah kita jelaskan, bahwa Polri dalam hal ini sangat mendukung. Dan, saat Kepolisian RI sudah melaksanakan kegiatan operasi ketupat dan Aman Nusa, kami ada beberapa pos penyekatan dan pos pengamanan di empat titik lokasi,” jelasnya, saat ditemui Selasa (19/5/2020).

Jansen memastikan, bahwa Polri yang bersinergi dengan Pemkot Denpasar telah melaksanakan tugas dengan baik. Sehingga, dari kegiatan ini diharapkan memastikan masyarakat disiplin serta dapat meminimalisir keresahan di tengah masyarakat.
Dia menyebut, dengan pelaksanaan PKM ini tentu dapat mempersempit peluang bagi mereka yang hendak menciptakan gangguan kamtibmas di masyarakat.
Untuk diketahui, selain 70 personel yang sudah disiagakan, juga tambahan 34 personel untuk pelaksanaan patroli dan penjagaan di pos perbatasan.
Jansen berharap, dengan kedisiplinan masyarakat ini dapat tumbuh sendiri tanpa harus ada sanksi yang akan diberikan kepada masyarakat yang tidak mengindahkan.