Rapid Test di Enam Pasar di Banjarmasin Dapatkan 129 Orang Reaktif

Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Banjarmasin melakukan rapid test di pasar – Foto Ant

BANJARMASIN – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Banjarmasin, melakukan rapid test massal di enam pasar secara serentak pada Sabtu (16/5/2020). Hasilnya, terdeteksi ada 129 orang reaktif.

Titik pertama rapid tes dilakukan di Pasar Lima. Ada 297 orang yang di test secara acak. Hasilnya 30 orang dinyatakan reaktif. “Sisanya 269 non reaktif,” ungkap Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Banjarmasin, Dr Machli Riyadi.

Kegiatan tes kedua dilakukan di Pasar Sudimampir. Sebanyak 248 orang menjalani tes. Hasilnya, 21 orang dinyatakan reaktif. Kegiatan berlanjut ke Pasar Lokasi dengan menyasar 205 orang, hasilnya enam orang dinyatakan reaktif.

Di Pasar Pekauman tes menyasar 186 orang dengan hasil 12 orang reaktif. Di Pasar Binjai menyasar 180 orang dengan hasil 30 orang reaktif. Di Pasar Lama menyasar 245 orang dengan hasil 30 orang reaktif. Kegiatan rapid test massal di enam titik pasar tersebut dilakukan dengan menyediakan 1.500 rapid tes. Namun, hanya 1.361 alat yang terpakai. “Total reaktif sebanyak 129 orang, dan yang non reaktif sebanyak 1.232 orang,” beber Machli Riyadi.

Jumlah reaktif hasil rapid tes sebesar 9,47 persen tersebut, tidak serta merta bisa dikatakan positif COVID-19. “Karena harus dilakukan pemeriksaan lanjutan untuk menegakkan diagnosa Covid-19 ini. yaitu dengan dilanjutkan pemeriksaan swab,” terangnya.

Pemeriksaan swab dijadwalkan akan digelar pekan depan. tergantung kesiapan petugas, ditambah dengan hasil tracking sebelumnya di Pasar Sentra Antasari yang mendapati 47 orang dinyatakan reaktif. Rapid tes untuk menemukan warga yang reaktif, bertujuan untuk mendapatkan sebanyak mungkin Orang Tanpa Gejala (OTG), dengan jumlah diyakini lebih besar daripada jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Lihat juga...