Abrasi di Kawasan Pantura Flores Makin Parah
Editor: Koko Triarko
Saat ini, lokasi penanaman bakau tersebut sudah menjadi hutan dan ikan serta kerang pun banyak dijumpai di pesisir hutan bakau. Hutan bakau tersebut pun menjadi tempat wisata yang ramai dikunjungi orang.
“Kita harus belajar dari almarhum Baba Akong yang gigih menanam bakau sendiri dengan menggunakan uang pribadi. Lokasi tersebut pun kini menjadi hutan dan tempat wisata serta melindungi pesisir pantai dari abrasi,” ujarnya.
Salah seorang Mosalaki Sengaki atau kepala suku Desa Nabe, Kecamatan Maukaro, Kabupaten Ende, Simon Se, menyebut pihaknya melarang seluruh masyarakat di wilayah tanah ulayat mereka di Desa Nabe untuk menebang bakau.
Siapa pun yang melanggar akan dikenakan denda yang besar, karena setiap tahun selalu dilakukan upacara adat di lokasi hutan bakau dan muara kali. Lokasi sepanjang pantai juga bakau harus selalu dibiarkan tumbuh subur.
“Tidak boleh ada yang menebang bakau, karena leluhur kami juga membuat rumah adat di pesisir pantai di dalam hutan bakau. Kami juga selalu membuat ritual adat di dalam hutan bakau tanpa menebang satu pohon pun,” ujarnya.