Bulog Sebut Harga Gula Pasir Mulai Turun

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

PADANG — Badan Urusan Logistik (Bulog) menyebutkan ada kabar baik tentang harga gula pasir. Kini di pasaran harga tengah mengalami tren turun jika dibandingkan jelang Ramadhan tahun ini.

Kepala Bulog Wilayah Sumatera Barat, Tommy Despalingga yang ditemui di kantornya beberapa waktu yang lalu/Foto: M. Noli Hendra

Kepala Bulog Wilayah Sumatera Barat, Tommy Despalingga mengatakan, saat ini sejumlah pabrik gula telah mulai melakukan penggilingan tebu, sehingga pasokan gula secara perlahan akan terus banyak beredar di pasar. Tidak hanya soal penggilingan tebu saja yang telah beroperasi, pasokan gula impor juga telah masuk.

“Seiringnya waktu harga gula pasir bakal kembali ke sejumlah yang normal. Bahkan kita dari Bulog juga terus melakukan operasi pasar. Tujuannya jelas untuk membuat harga gula pasir kembali ke harga normal,” katanya, ketika dihubungi, Sabtu (27/6/2020).

Ia menyebutkan untuk harga normal gula pasir itu biasanya di kisaran Rp12.500 per kilogram. Saat ini harga pasir di pasaran mungkin masih berada di kisaran Rp14.000 per kilogram. Kedepan secara perlahan-lahan harga yang demikian bakal mencapai ke jumlah Rp12.500 per kilogram.

Tommy menjelaskan dari operasi pasar yang digelar Bulog itu turut didukung oleh stok gula yang tersedia di gudang Bulog Sumatera Barat. Setidaknya ada sebanyak 650 ton gula pasir yang ada di gudang Bulog.

“Selain operasi pasar, agar harga gula pasir terus ditekan hingga ke warung masyarakat. Bulog juga memerankan Rumah Pangan Kita (RPK). Ternyata strategi yang kita lakukan itu hasilnya kini, harga gula pasir mulai bergerak turun,” ujarnya.

Lihat juga...