Menekuni Peluang Bisnis di Balik Peristiwa Pandemi Covid-19
Ia mengkurasi tanaman yang dinilainya punya visual bagus. Di tangannya, tanaman yang dibeli dengan harga terjangkau mampu menjadi kelihatan mewah dan mahal.
Berbagai model tanaman telah ia unggah di jejaring sosial miliknya, dan ternyata jumlah pengunjung di Instagram sangat banyak. Terlebih lagi, saat Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar ikut mempromosikan usaha yang dikelolanya tersebut, semakin banyak pengikut di Instagramnya.
“Ada 100 UMKM yang diposting oleh Pak Wali Kota, salah satunya punya saya. Dampaknya luar biasa, seketika follower saya naik 150 dan penjualan mencapai 10-15 order setiap hari,” ujar Sheylla.
Ia juga senang, sebab wali kota memberikan dukungan sepenuhnya pada UMKM di Kota Kediri seperti dirinya. Bahkan, dari hasil ulasan yang diberikan, merupakan bentuk dukungan tersendiri bagi pemilik UMKM di tengah pandemi COVID-19 untuk tetap berkreasi.
“Pak Wali Kota dan istri melakukan review secara langsung produk UMKM via live story Instagram pada 11 Juni 2020. Jadinya follower saya naik lagi hingga sekarang mencapai 1.500 orang. Orderan per hari sekitar 15 tanaman. Harga produk saya sudah mulai naik dan orang tetap beli karena semakin percaya pada brand,” kata Sheylla.
Pengalaman serupa juga dialami oleh UMKM yang berjualan salad, yakni @salad.hans yang dikelola oleh Hanisah Anggayati. Ia berjualan salad buah melalui platform Instagram, GoFood dan GrabFood.
“Alhamdulillah Sejak akun Instagram @salad.hans direpost Pak Wali Kota di Insta story-nya omzet juga meningkat. Karena pada saat itu menjelang Lebaran, jadi banyak yang order hampers. Awalnya yang pesan sekitar lima, semenjak direpost meningkat 30 per hari,” kata Hanisah senang.