Cara DKI Jakarta Memenuhi Kebutuhan Sayuran

​​​​”Sebanyak 40 kilogram sayuran sawi dipanen oleh anggota kelompok,” kata Lurah Sunter Agung, Danang Wijanarko.

Panen itu berasal dari budidaya hidroponik sebanyak 30 kilogram dan budidaya di lahan sebanyak 10 kilogram.

Hasil panen tersebut langsung dikirim kepada warga yang sudah memesan. Hasil penjualannya digunakan untuk pengembangan KTW RW 05 dan kas kelompok.

Kegiatan ini merupakan keberhasilan masyarakat dalam merancang ketahanan pangan keluarga dan wilayahnya di tengah pandemi virus corona (COVID-19).

Dengan keberhasilan panen ini, Danang berharap warga terus mengembangkan pola ketahanan pangan di wilayahnya.

Pemerintah kelurahan telah berkoordinasi dengan Sudin KPKP Jakarta Utara. Rencananya KTW RW 05 juga akan diberikan pelatihan budi daya ikan dalam ember (budidakber).

Sebagai kota metropolitan yang makin padat dan lahan terasa sempit, tak akan pernah terlihat hamparan lahan pertanian dan perkebunan di Jakarta.

Tetapi dengan teknologi dan model budidayanya yang khas, beragam produk kebutuhan dapur potensial dihasilkan warganya di tengah keterbatasan aktivitas publik  akibat wabah. (Ant)

Lihat juga...