‘Modal Kita’ Kembangkan Kelompok ke Daerah Perbatasan Padang
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
Ayu menyebutkan diperkirakan pada awal Agustus 2020 nanti, kelompok baru di Bungus Teluk Kabung itu sudah berdiri. Ke depan, bagaimana soal perjalanannya, tentu akan ada evaluasi, bila lancar pembayaran di sana, maka akan ditambah lagi kelompok yang baru.
Sementara, Sekretaris KSU Derami Padang, Latifah, menambahkan, kawasan Bungus Teluk Kabung itu potensi ekonominya selain nelayan dan petani, juga banyak tumbuh usaha mikro dan kecil. Sebab di sana terdapat sebuah kawasan yang berdekatan dengan Terminal BBM milik PT Pertamina.
“Kelompok itu nantinya berada dekat dengan Terminal BBM PT Pertamina. Usaha masyarakatnya banyak. Nah kita melihat hal ini potensi untuk diberi pinjaman, sehingga usaha masyarakat di sana semakin berkembang pula,” sebut dia.
Latifah mengaku alasan utama teringat pula ke daerah perbatasan itu, karena ada warga yang mengusulkan ke KSU Derami Padang, agar Modal Kita juga bisa hadir bagi masyarakat di sana. Di Bungus Teluk Kabung itu, juga merupakan daerah yang sulit dijangkau pihak perbankan, karena soal akses yang jauh dari perkotaan.
“Kita awalnya menghadapi kendala yang sama, tapi seperti yang diungkap oleh Bu Ayu tadi. Solusinya itu kita merekrut satu AK baru yang merupakan warga di sana. Intinya kita evaluasi pula bagaimana nantinya berjalan di lapangan,” tegasnya.
Sejauh ini jumlah kelompok Modal Kita di Padang telah mencapai 31 kelompok, dengan jumlah UMKM yang telah dibantu dengan pinjaman modal usaha itu yakni 3.000 lebih. Sejak hadirnya Modal Kita, juga ada usaha kalangan kecil yang menjadi bagian dari KSU Derami.
“Jadi kita menargetkan ada 4 kelompok baru yang akan didirikan pada tahun 2020 ini. Bagaimana untuk tahun 2021 nanti, kita belum tahu. Intinya kita lihat dulu yang ada sekarang,” ucap Latifah.