Padang Sosialisasikan Penggunaan Kantong Daur Ulang

Editor: Koko Triarko

PADANG – Para ibu di sejumlah pasar di Kota Padang, Sumatra Barat, terlihat membawa keranjang yang merupakan hasil daur ulang, saat berbelanja kebutuhan dapur. Kondisi ini berbeda dari sebelumnya ketika kantong plastik masih marak digunakan.

Nirna, warga Padang yang berbelanja di Pasar Raya Padang, mengaku menggunakan keranjang daur ulang ke pasar, karena ada kegiatan dari pemerintah untuk membagikan keranjang itu kepada seluruh pembeli yang datang ke Pasar Raya Padang. Ia pun turut mendapatkan keranjang itu secara gratis.

“Saya pikir ada baiknya juga punya keranjang seperti ini. Lebih mudah saja menjinjing barang belanjaan, serta tidak sering-sering belanja kantong plastik,” katanya, Rabu (1/7/2020).

Ia menyebutkan, biasanya setiap kali ke pasar, minimal ia harus membeli dua buah kantong plastik berukuran sedang untuk membawa barang belanjaannya, dengan harga kantor plastik Rp1.000 untuk satu buah kantong plastik.

Kini dengan telah memiliki keranjang daur ulang, uang seharusnya untuk membeli kantong plastik bisa dialihkan untuk membayar uang parkir kendaraan roda duanya.

“Lebih irit dikitlah, ya setidaknya bisa untuk mengganti membayar uang parkir kendaraan. Tapi intinya, ternyata lebih mudah saja bawa barangnya pakai keranjang ini,” sebut dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang, Mairizon, mengatakan, selama ini kondisi di pasar-pasar cukup banyak limbah plastik yang bertebaran. Meski telah dikutip oleh petugas kebersihan, tapi jika hal itu dibiarkan, lama-kelamaan limbah plastik akan terus menumpuk.

Menurutnya, di kawasan pasar adalah tempat banyak orang menggunakan plastik, hampir berbagai kebutuhan yang dibeli dibungkus dengan kantong plastik. Nantinya, kantong plastik itu menjadi sampah atau limbah, tidak hanya di pasar, tapi juga di lingkungan rumah.

Lihat juga...