Tabur Puja di Cilacap Salurkan Rp2,1 Miliar Pinjaman Modal
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
CILACAP – Sampai dengan saat ini program Tabur Puja dari Yayasan Damandiri sudah menyalurkan bantuan pinjaman modal untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Cilacap sebesar Rp 2,1 miliar. Penyaluran bantuan pinjaman modal tersebut untuk tiga kecamatan.
Manajer Tabur Puja, Sudaryanto mengatakan, pencairan bantuan pinjaman modal Tabur Puja terbilang cukup cepat, yaitu hanya memakan waktu satu minggu sejak pengajuan. Sepanjang persyaratan terpenuhi dan disetujui, pelaku UMKM bisa mendapatkan bantuan pinjaman modal.
“Persyaratan pengajuan bantuan pinjaman modal usaha juga mudah, hanya fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) saja. Selanjutnya hanya ada proses wawancara dengan pengurus Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) untuk mengetahui karakter dari si peminjam,” terang Sudaryanto, Kamis (30/7/2020).
Dalam pencairan bantuan pinjaman modal, tidak dilakukan survei lapangan secara langsung, sehingga proses wawancara menjadi kunci utama disetujui atau tidaknya pengajuan. Sudaryanto menekankan, karakter peminjam menjadi pertimbangan utama selama proses wawancara.
Lebih lanjut Sudaryanto menjelaskan, pada awal pembentukan Tabur Puja, di Kabupaten Cilacap belum terbentuk posdaya. Karena persyaratan dari Yayasan Damandiri pengajuan bantuan pinjaman modal harus melalui posdaya, maka kemudian dibentuk posdaya pada tiga kecamatan tersebut, yaitu Kecamatan Wanareja, Majenang dan Dayeuhluhur.
Pembentukan posdaya dilakukan oleh pengurus Tabur Puja bersama-sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinpermades) Kabupaten Cilacap dan dibantu oleh desa-desa pada tiga kecamatan tersebut.