TransJakarta Uji Coba Bus Listrik Rute Balai Kota-Blok M
JAKARTA — Kepala teknik dan pengembangan bus listrik TransJakarta, Ery Priwan, mengatakan uji coba bus listrik yang dilakukan pada rute EV1 Balai Kota- Blok M mulai Senin (6/7), ditujukan untuk menghasilkan rekomendasi bagi operator bus lainnya dan Dinas Perhubungan DKI terkait pengadaan.
“Tujuan akhirnya (dari uji coba) adalah untuk menghasilkan rekomendasi pada proses pengadaan bus listrik kepada Dishub DKI dan operator (pihak kedua yang menyiapkan bus untuk TransJakarta),” kata Ery dalam paparannya sebelum acara penandatanganan nota kesepahaman antara TransJakarta dengan Bakrie Autoparts untuk uji coba bus EV1 di Kantor TransJakarta, Senin (6/7/2020).
Dalam uji coba ini bus akan beroperasi secara bertahap dimulai dengan durasi 10 jam hingga 17 jam selayaknya bus-bus TransJakarta yang saat ini melayani penumpang.
Ada dua indikator dalam uji coba bus listrik yang dilakukan oleh TransJakarta. Pertama melihat kemampuan kendaraan ramah lingkungan itu beroperasi sesuai standar pelayanan yang dimiliki oleh BUMD DKI Jakarta itu.
Kedua mengukur kondisi bus listrik dari perawatan yang dilakukan berkala baik oleh operator maupun TransJakarta selaku pengelola layanan.
“Kita juga akan monitoring perawatan, setiap unit pasti ada manual service book. Dari situ kita akan melihat apakah itu (bus listrik) bisa diimplementasikan di Jakarta. Karena jalan di Jakarta punya problem macet, panas, temperaturnya tinggi,” kata Ery.
Dari kedua aspek yaitu waktu operasional dan perawatan, nantinya TransJakarta dapat mengukur jumlah biaya yang dikeluarkan untuk kendaraan umum ramah lingkungan itu.
Seperti diketahui, mulai Senin akan ada dua bus listrik yang diujicobakan TransJakarta untuk melayani penumpang dengan rute EV1 Balai Kota- Blok M.