Warga di Garut Bangun Jaringan Internet Mandiri
GARUT – Warga Kampung Cilimushideung di Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, melakukan inovasi dengan mendirikan kampung internet mandiri untuk memenuhi kebutuhan warga mengakses internet secara murah dan mudah di tengah pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah, impian saya ini bisa terwujud, saya dan warga sudah membangun jaringan internet dan memasang kabel optik,” kata Budi Hermawan, penggagas ide kampung teknologi yang memasang jaringan internet mandiri di Kampung Cilimushideung, Garut, Sabtu (18/7/2020).
Ia menuturkan, warga Kampung Cilimushideung yang berada di antara dua desa, yakni Desa Mekarsari dan Cibunar, kompak membangun jaringan internet secara mandiri yang pengelolaannya oleh Badan Usaha Milik Kampung (Bumka), untuk mewadahi program tekno sains itu.
Ia mengungkapkan, ide kampung teknologi itu sudah mulai digagas sejak lima tahun lalu, hingga akhirnya bisa masuk jaringan internet yang mampu menjangkau 257 kepala keluarga di dua desa itu.
Warga yang ingin mengakses internet, kata dia, cukup membayar Rp33 ribu per bulan, atau ada juga paket harian dan mingguan yang dapat dibeli di pengurus RW atau Bumka.
“Warga bisa akses internet dengan murah, ada paket bulanan, ada juga harian dan mingguan, tinggal beli paketnya ke RW atau pengurus Bumka,” katanya.
Ia menambahkan, tidak hanya memiliki jaringan internet, warga juga melakukan inovasi lain, salah satunya komputer multi user, yakni satu CPU bisa dipakai untuk empat sampai 12 monitor.
Komputer multi user itu, kata dia, mampu menghemat penggunaan listrik, sehingga warga bisa lebih hemat, namun tetap bisa mengikuti perkembangan teknologi.