Fasilitasi Isolasi COVID-19, Pemkot Manado Siapkan Ratusan Kamar di Rumah Singgah

Wali Kota Manado, Vicky Lumentut – foto Ant

MANADO – Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, Sulawesi Utara (Sulut), menyiapkan ratusan kamar di rumah singgah, bagi masyarakat yang akan melakukan isolasi akibat pandemi virus corona (COVID-19).

“Di dalam rumah singgah tersebut disiapkan 305 tempat tidur, kamar dengan fasilitas air panas, televisi pada bagian tertentu, serta pendingin ruang,” kata Wali Kota Manado, Vicky Lumentut, Minggu (30/8/2020).

Kebijakan tersebut bagian dari upaya mencegah penyebaran COVID-19, dengan menyediakan rumah singgah yang bisa digunakan oleh setiap warga yang harus menjalani isolasi. Siapa pun warga Manado yang akan dan harus menjalani isolasi mandiri karena COVID-19, bisa datang ke tempat tersebut dan dijaminnya akan dilayani dengan baik.

Di asrama haji, yang dijadikan rumah singgah oleh Pemerintah Kota Manado, petugas akan menerima warga yang membutuhkan tempat isolasi. “Sehingga walaupun telah disediakan sejak April 2020, tetapi baru bisa digunakan pada 1 Juli, setelah mendapat persetujuan Gubernur dan Wali Kota dengan menandatangani MoU dengan Kementerian Agama Sulawesi Utara,” katanya.

Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Dinkes Kota Manado, dr Marini Kapojos mengatakan, warga yang melakukan isolasi di rumah singgah juga mendapatkan bantuan makan tiga kali sehari, snack beisi dua jenis makanan diberikan tiga kali sehari, serta makanan ringan dua kali sehari untuk menunjang asupan gizi dan imun. (Ant)

Lihat juga...