Tujuh Sekolah di Jateng Uji Coba KBM Tatap Muka
Editor: Makmun Hidayat
SEMARANG — Sebanyak tujuh sekolah, yang tersebar di Kota Tegal, Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Wonosobo, mulai Senin (7/9), menggelar uji coba kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka, dengan protokol kesehatan (prokes).
Ketujuh sekolah yang ditunjuk sebagai percontohan KBM tatap muka di masa pandemi tersebut, yakni SMAN 1 Parakan dan SMKN 1 Temanggung, kemudian SMAN 2 dan SMKN2 Wonosobo, serta SMAN 2 , SMKN 2 Kota Tegal dan SMA Pius Kota Tegal.
“Kita tegaskan, bahwa apa yang dilakukan pada hari ini, masih sebatas uji coba. Jadi belum semua sekolah di Jateng, khususnya jenjang SMA, SMK dan SLB, melakukan KBM secara tatap muka,” papar Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Jateng, Padmaningrum di Semarang, Senin (7/9/2020).
Dijelaskan, dalam pelaksanaan uji coba tersebut, pihaknya menerapkan sejumlah aturan. Seperti pembatasan jumlah siswa yang ikut serta, maksimal 100 siswa. Selain itu, tidak ada aktivitas lain, selain pembelajaran yang dimulai pukul 07.00 WIB -11.00 WIB.
“Jadi tidak ada istirahat, jadi full hanya pembelajaran. Selain itu, durasi setiap mata pelajaran juga dikurangi menjadi 25 menit. Proses KMB tatap muka ini juga kita batasi hanya 4 jam, jadi mulai pukul 07.00 WIB, selesai pukul 11.00 WIB,” terangnya.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah, untuk menyiapkan sarana prasarana pendukung dalam penerapan protokol kesehatan, seperti ruang isolasi, sarana cuci tangan, handsanitizer, hingga alat cek suhu tubuh.
Sementara, dari sisi transportasi yang sebelumnya menjadi perhatian, pihaknya menegaskan para siswa dalam pulang-pergi ke sekolah, hanya untuk mereka yang diantar pakai kendaraan pribadi, bawa sendiri, dan jalan kaki.