Awal Musim Buruk Fulham Diperpanjang Crystal Palace
JAKARTA – Crystal Palace, memperpanjang awal musim buruk yang dirasakan tim promosi Fulham, setelah menang 2-1 dalam lawatan ke Stadion Craven Cottage, London, Sabtu (24/10/2020) waktu setempat.
Hasil itu membuat Fulham masih berbalutkan status nirmenang, hingga enam pekan pertandingan yang sudah mereka jalani di Liga Inggris musim ini. Tim besutan Scott Parker itu kian terpatri di dasar klasemen, dan hanya baru memiliki satu poin. Sedangkan Palace, merangsek naik ke peringkat kelima klasemen sementara dengan koleksi 10 poin.
Menghadapi bekas bosnya di tim nasional Inggris, Roy Hodgson, Parker berusaha mengawali laga dengan baik, dan hampir membuka keunggulan jika saja Scott Dann tak pasang badan menghalau tembakan Ademola Lookman. Ironis bagi Fulham, awal laga yang baik mereka hanya bertahan sejenak, sebab pada menit kedelapan, Palace membuka keunggulan lewat penyelesaian sederhana Jairo Riedewald atas umpan tarik kiriman Wilfried Zaha.
Fulham yang memang lebih banyak memiliki penguasaan bola, berusaha bangkit dan menyamakan kedudukan. Tetapi tembakan sudut sempit Lookman masih bisa ditepis oleh kiper Vicente Guaita, untuk dibenturkan ke tiang gawang.
Keberuntungan agaknya memang bukan milik Fulham, sebab pada menit ke-26 peluang lain yang mereka miliki lewat Lookman sudah tak mampu dijangkau Guaita tetapi diotak oleh tiang gawang. Tiga menit kemudian, Michy Batshuayi berhasil melesakkan bola ke gawang Fulham, tetapi golnya dianulir, karena ia terlanjur offside saat Tyrick Mitchell mengirim umpan tarik.
Skor tak berubah hingga turun minum, dan Fulham terus berusaha membalas memasuki babak kedua. Tetapi sundulan Aleksandar Mitrovic melambung, dan sepakan kapten Thomas Cairney masih mengarah tepat ke pelukan Guaita. Palace justru menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-64 lewat sebuah gelombang serangan balik yang diakhiri secara gemilang oleh Wilfried Zaha. Sontekan jarak dekat memanfaatkan umpan tarik Batshuayi, sukses dicetak menjadi gol.