Cegah Penularan Covid-19, Penumpang Trans Semarang Dipindai ‘Thermal Camera’
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
SEMARANG – Mencegah penularan Covid-19 di antara penumpang, pengelola bus Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang menempatkan thermal camera atau kamera pemindai suhu tubuh di halte bus.
Selain keharusan memakai masker dan mencuci tangan, sebelum masuk halte, seluruh penumpang pun diwajibkan untuk memeriksa suhu tubuh mereka, melalui sensor yang ditanamkan pada kamera infra merah tersebut.
“Baru tahu kalau di halte BRT ada kamera infra merah, jadi saya tahu berapa suhu badan saya secara otomatis. Sebelumya, petugas hanya menggunakan thermo gun untuk memeriksa suhu tubuh,” papar Saraswati, salah satu calon penumpang bus BRT di halte bus Simpang Lima Semarang, Kamis (22/10/2020).
Dipaparkan, dengan teknologi tersebut, dirinya mengaku senang karena pihak pengelola memiliki kepedulian dalam mencegah penyebaran Covid-19.
“Termasuk juga ada jaga jarak di tempat duduk penumpang, sehingga kita sebagai pengguna jasa juga merasa nyaman dan tenang,” tandasnya.
Plt Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Trans Semarang, Hendrix Setyawan, mengaku, penempatan thermal camera tersebut, menjadi bagian dari pelayanan yang aman dari penyebaran Covid-19. Termasuk dengan menghadirkan halte BRT sehat.
“Saat ini baru ada dua thermal camera yang kita miliki atau digunakan, yakni Halte Simpang Lima dan Halte Terminal Gunungpati. Thermal camera ini akan mendeteksi suhu tubuh penumpang secara otomatis, termasuk mendeteksi penggunaan masker. Jika penumpang tidak memakai masker, peringatan suara akan muncul dari thermal camera tersebut,” terangnya.