IHSG Dibuka Menguat 24,47 Poin ke Posisi 5.078,13

JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan diprediksi bergerak positif seiring diterapkannya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi di DKI Jakarta.

IHSG dibuka menguat 24,47 poin atau 0,48 persen ke posisi 5.078,13. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 5,91 poin atau 0,77 persen ke di posisi 777,68.

“IHSG pada hari ini diperkirakan menguat seiring dengan adanya sentimen positif kembali dilonggarkannya PSBB DKI Jakarta,” tulis Tim Riset Samuel Sekuritas dalam laporan yang dikutip di Jakarta, Senin.

Pasar AS akhir pekan lalu mencatatkan kenaikan. Dari AS, sentimen yang dapat diperhatikan diantaranya kondisi kesehatan presiden Donald Trump yang dikabarkan sudah mulai membaik dan kesepakatan stimulus.

Donald Trump pada hari Jumat (9/10) lalu menaikkan pengajuan anggaran menjadi 1,8 triliun dolar AS dari sebelumnya 1,6 triliun dolar AS untuk dinegosiasikan dengan Partai Demokrat yang mengesahkan tagihan sebesar 2,2 triliun.

Pada Minggu (11/10) kemarin, Gubernur The Fed Jerome Powell mendesak kongres untuk mengeluarkan lebih banyak stimulus fiskal dan bila diperlukan akan kembali menggelar pelonggaran kuantitatif (Quantitative Easing).

Dari dalam negeri, PSBB DKI Jakarta kembali dilonggarkan menjadi PSBB transisi. Hal ini merupakan sentimen baik untuk pasar dengan mulai beroperasinya kembali mall, tempat wisata dan restoran yang sudah diizinkan untuk makan di tempat (dine-in).

Pada Minggu (11/10), terjadi penambahan kasus positif sebanyak 4.497 kasus. Saat ini, total akumulasi kasus sudah mencapai 333 ribu kasus. Ke depannya, penambahan kasus COVID-19 diperkirakan akan melonjak akibat dari bertambahnya klaster perumahan yang berasal dari aksi demo omnibus law pekan lalu.

Lihat juga...