Keseruan Berkeliling Kota Lama Naik Vespa Istimewa
Editor: Makmun Hidayat
Keseruan tersebut diungkapkan Widuri, salah seorang pengunjung Kota Lama Semarang. Dirinya mengaku sudah berkali-kali berkunjung ke kawasan tersebut, namun selalu menemukan hal baru sehingga tidak bosan. Termasuk wisata vespa.
“Tadinya mau sewa, buat berkeliling, namun karena sudah terlalu sore jadi tidak jadi. Jadi foto selfie saja dengan vespa, ini saja sudah seru,” paparnya.
Dirinya mengaku tingginya minat wisatawan ke Kota Lama, membuat para pedagang atau pelaku wisata selalu berkreasi untuk semakin menarik minat pengunjung.
“Ya paling mudah kalau menurut saya, wisata ke Kota Lama. Selain gratis, dengan model wisata terbuka seperti ini, juga relatif lebih aman dari pandemi Covid-19. Meski demikian, tetap harus menerapkan protokol kesehatan. Ini masker saya lepas, juga buat foto saja, setelah foto dipakai lagi,” jelas warga Kota Semarang tersebut.
Hal senada juga disampaikan Arief Raharjo. Berkunjung di kawasan Kota Lama bersama istri dan kedua anaknya, warga Kabupaten Kendal tersebut mengaku senang. “Baru pertama kali ini datang ke Kota Lama, setelah direnovasi (revitalisasi-red). Dulu kesini namun masih kurang terawat, sekarang sudah bagus,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, selain berkeliling, dirinya bersama keluarga juga berfoto dengan naik vespa. “Latar belakangnya bangunan tempo dulu, dengan naik vespa, jadi kesannya jadul. Lebih menarik,” tandasnya.
Pandemi Covid-19 memang tak menghalangi masyarakat untuk berwisata, termasuk ke Kota Lama. Pemkot Semarang juga tidak menutup kawasan tersebut, meski demikian mereka tetap diwajibkan memperhatikan protokol kesehatan, seperti memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak satu dengan yang lain.