Bank Sumsel Babel Dapat Alokasi Dana PEN Rp400 Miliar

Dirut Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin – Foto Ant

PALEMBANG – Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bank Sumsel Babel, menerima alokasi dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebanyak Rp400 miliar dari pemerintah. Dana tersebut untuk disalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit..

Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin mengatakan, sebagai bank mitra, perusahaan berkomitmen untuk meningkatkan daya beli dan perekonomian masyarakat melalui penyaluran kredit. “Kami akan fokuskan penyaluran kredit produktif di empat sektor,yakni pertanian, perikanan, pariwisata dan infrastruktur,” kata Syamsudin , di Palembang, Minggu (29/11/2020).

Syamsudin menyebut, penempatan dana PEN, dapat menjadi pelengkap sumber keuangan bank. Pihaknya memastikan, segera melakukan eksekusi penyaluran kredit, begitu dana tersebut ditempatkan ke kantong BPD tersebut. “Kami harapkan bisa masuk tahun ini, namun kalau pun pada awal tahun depan tidak masalah, kami akan langsung eksekusi,” jelasnya.

Perusahaan, disebutnya, telah mengatur strategi agar kredit yang bersumber dari dana PEN terserap maksimal. Salah satunya, fokus pada potensi sektor-sektor usaha yang dapat menggerakkan ekonomi di Sumsel maupun Babel.

Salah satunya, sektor pertanian yang merupakan sektor unggulan Sumsel. Sektor tersebut telah terbukti mampu mencatatkan pertumbuhan yang positif di tengah pandemi COVID-19. Dan perkebunan termasuk dalam sektor pertanian.

Kredit yang diincar adalah, untuk kegiatan peremajaan kebun sawit. Selain juga menyalurkan kredit untuk petani karet, karena mempertimbangkan harga komoditas karet yang berangsur pulih. Pemerintah memberi jangka waktu hingga satu tahun kepada Bank Sumsel Babel, untuk menyalurkan pembiayaan dari dana PEN tersebut. (Ant)

Lihat juga...