Enam Nakes Positif COVID-19, Puskesmas Aisandami di Wondama Ditutup Sementara
TELUK WONDAMA – Satu Puskesmas di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, ditutup sementara aktivitas pelayanannya, karena beberapa tenaga kesehatan terpapar COVID-19.
Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Teluk Wondama, dr Yoce Kurniawan mengutarakan, ada enam Tenaga Kesehatan (Nakes) di Puskesmas Aisandami Distrik Teluk Duairi yang terpapar COVID-19. Keempat nakes diketahui terkonfirmasi positif COVID-19 pada Sabtu (21/11/2020). Sedangkan dua lainnya sudah lebih dahulu terkonfirmasi positif beberapa hari sebelumnya.
Manajemen Puskesmas memutuskan, untuk menghentikan sementara pelayanan Puskesmas Aisandami, untuk mengantisipasi penularan sekaligus untuk melakukan upaya sterilisasi. “Kepala Puskesmas memutuskan untuk tutup sementara, dan sudah menyampaikan hal itu kepada Kepala Dinas Kesehatan. Nakes yang terpapar pun kini sedang menjalani isolasi,” jelasnya.
Yoce menyebut, kasus COVID-19 pada nakes ini diketahui dari hasil penelusuran kontak pasien sebelumnya. Dari tracing yang dilakukan tim surveilance, ditemukan enam kasus positif di Aisandami. Dari enam kasus positif, empat diantara petugas medis Puskesmas Aisandami dan dua lainnya petugas nonmedis.
Direktur RSUD Teluk Wondama tersebut mengingatkan, seluruh nakes baik di Puskesmas maupun rumah sakit untuk terus waspada. Baik saat bekerja maupun beraktivitas di luar jam dinas. “Kasus COVID-19 di Teluk Wondama masih terus terjadi penambahan, artinya kita harus semakin waspada. Apalagi nakes, kita ini masuk dalam kelompok rentan yang kemungkinan untuk terpapar sangat tinggi,” jelasnya.
Seperti diketahui, sebelumnya manajemen RSUD Teluk Wondama juga sempat menutup layanan ruang bayi, menyusul sejumlah petugas medis terpapar COVID-19. Saat ini mereka sudah dinyatakan sembuh, dan pelayanan kini sudah normal. (Ant)