Mendidik Anak Lewat Dongeng, Alternatif Edukasi Menyenangkan
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
LAMPUNG – Aktivitas mendongeng bagi anak-anak saat Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bisa jadi alternatif mengatasi kebosanan anak.
Iin Mutmainah, Direktur Eksekutif Komunitas Dongeng Dakocan asal Kemiling, Bandar Lampung, menyebut, mendongeng jadi kegiatan edukatif yang menyenangkan. Media pembelajaran dongeng memiliki pesan moral yang baik bagi anak.
Setiap tenaga pendidik tingkat dasar mulai PAUD hingga SD dan pegiat literasi bisa memanfaatkan kegiatan mendongeng. Iin Mutmainah bilang, selama masa PJJ sebagian anak mendapat materi pelajaran dalam jaringan (daring) dan luar daring (luring). Kegiatan dongeng sebutnya memiliki tujuan positif bagi anak-anak terutama anak usia dini.
Ia menyebut anak-anak bisa lebih berempati, melakukan refleksi yang membentuk karakter positif. Dari sejumlah dongeng yang diberikan kepada anak-anak berpotensi menyampaikan edukasi menggunakan cara yang lebih menyenangkan. Nilai-nilai moral yang disampaikan menyesuaikan usia anak-anak.
“Orang tua, tenaga pendidik PAUD hingga SD bisa mempergunakan media dongeng untuk menyampaikan pelajaran tentang nilai-nilai kehidupan dengan tokoh berupa hewan atau dikenal dengan dongeng fabel. Sehingga mudah dipahami anak-anak,” terang Iin Mutmainah di Bandar Lampung, Kamis (12/11/2020).
Kegiatan mendongeng lanjut Iin Mutmainah, sekaligus melahirkan kreativitas bagi pendongeng. Sebagai cara untuk menyampaikan dongeng secara interaktif, anak-anak bisa dilibatkan dalam cerita yang disampaikan. Cerita fabel akan menjadi cara untuk melahirkan keterampilan mendengarkan.
Iin Mutmainah juga menambahkan, ia memberi pelatihan bagi sejumlah guru PAUD, TK hingga SD untuk mendongeng. Pemberian pelatihan sebutnya, jadi cara untuk memberikan pengetahuan dan efektivitas penggunaan dongeng. Kegiatan mendongeng sebutnya, jadi cara efektif, murah meriah dan lebih mengena bagi anak-anak.