Produksi Gabah Sumut di 2020 Diprediksi 2,07 Juta Ton

MEDAN – Produksi Gabah Kering Giling (GKG) di Sumatera Utara untuk periode 2020, diprediksi sebanyak 2,07 juta ton, atau setara 1,18 juta ton beras.

“Produksi beras itu berasal dari luas panen padi di Sumut 2020 yang diperkirakan 400,3 ribu hektare,” ujar Kepala Bidang Statistik Produksi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumut, Dwi Prawoto, Rabu (4/11/2020).

Dwi mengakui, produksi GKG Sumut di 2020 turun sedikit jika dibandingkan produksi 2019, yang sudah mencapai 2,08 juta ton. Penurunan produksi tersebut diakibatkan luas panen mengalami penurunan seluas 12,84 ribu hektare atau 3,11 persen. Di 2019 lalu, luas panen padi mencapai 413,14 ribu hektare.

Dwi Prawoto menyebut, berdasarkan hasil survei Kerangka Sampel Area (KSA), puncak panen padi 2020 tidak berbeda dengan 2019, yakni di Februari. Sementara, realisasi panen padi sepanjang Januari hingga September 2020 sebesar 337,45 ribu hektare atau turun 2,29 persen dibandingkan 2019 yang mencapai 345,39 ribu hektare.

Ada pun potensi panen sepanjang Oktober sampai Desember 2020, sebesar 62,82 ribu hektare. Produksi padi tertinggi di 2020 terjadi pada Februari yaitu sebesar 0,29 juta ton. Sementara produksi terendah diprediksi terjadi pada November yakni hanya sebesar 0,07 juta ton. Daerah dengan produksi GKG terbanyak adalah Kabupaten Deliserdang, Serdangbedagai, dan Simalungun. (Ant)