BI Dorong Pengembangan Ekonomi Jateng Selatan
Ia mengatakan, Provinsi Jawa Tengah telah menjadi bagian dari rantai produksi pengolahan nasional, terutama garmen dan pakaian jadi, sementara industri tekstil di Jawa Timur dan Jawa Barat.
Menurut dia, peningkatan infrastruktur yang lebih baik telah mendorong kelancaran aktivitas industri pengolahan di kawasan Jawa, sehingga mendorong terjadinya efisiensi industri tekstil nasional.
“Hasil riset kami juga menunjukkan terjadinya peningkatan perdagangan antarwilayah Provinsi Jawa Tengah dengan wilayah lainnya, seiring dengan beroperasinya Tol Trans Jawa yang terintegrasi dari Provinsi Banten hingga Provinsi Jawa Timur,” katanya.
Menurut dia, kehadiran Tol Trans Jawa tersebut mendukung perluasan distribusi komoditas pertanian Jawa Tengah.
Soekowardodjo mengatakan, ke depan ada lima ruas jalan tol yang diusulkan pemerintah daerah untuk memperluas pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah.
“Tol tersebut akan makin meningkatkan hubungan kawasan industri pertanian dan pariwisata di kawasan utara Jawa Tengah dengan kawasan selatan Jawa Tengah,” katanya.
Ia mengatakan, peningkatan konektivitas tersebut akan makin meningkatkan keandalan logistik di Pulau Jawa dan mengurangi kesenjangan antara utara dan selatan Pulau Jawa pada umumnya.
Menurut dia, akselerasi pengembangan infrastruktur konektivitas tersebut membutuhkan koordinasi yang erat antara pemangku kepentingan, khususnya pemerintah pusat dan daerah. (Ant)