Manis Pedas Gurih, Tahu Gimbal Khas Semarang yang Menggugah Selera
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
SEMARANG – Libur panjang Nataru, dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berlibur. Termasuk ke Kota Semarang. Tidak hanya menikmati keindahan beragam obyek wisata yang ada, namun juga mencicipi aneka sajian kuliner khas. Salah satunya tahu gimbal.
Makanan ini terdiri dari tahu goreng, rajangan kol mentah, lontong, taoge, telur goreng, dan gimbal atau udang yang digoreng dengan tepung. Kesemuanya dicampur dengan bumbu kacang yang khas, karena menggunakan petis udang. Beda dengan saus kacang untuk pecel, yang agak kental. Saus bumbu kacang untuk tahu gimbal agak sedikit encer.
Ada banyak penjual tahu gimbal yang bisa menjadi tujuan, mulai dari pedagang kaki lima di sekitaran Taman Indonesia Kaya, hingga warung yang sudah cukup dikenal. Salah satunya di Tahu Gimbal Pak Supri, di kawasan Srondol Kulon Semarang.
“Soal rasaya tahu gimbal hampir sama, manis pedas gurih. Namun yang membedakan itu bumbu kacangnya, setiap penjual rata-rata rasanya berbeda, ada yang halus ada juga yang sengaja dibikin bertekstur,” papar Widiyati, salah seorang pembeli saat ditemui di lokasi, Sabtu (26/12/2020).
Satu porsi tahu gimbal di warung tersebut, juga ditambah telur ceplok mata sapi, taburan bawang merah goreng, dan daun seledri. “Saus kacang dibuat sedikit kasar, sehingga rasa kacangnya masih terasa. Kalau masih kurang manis, bisa ditambahkan kecap. Rasanya enak dan sudah pasti mengenyangkan,” tambahnya.