Papua Barat Siap Tingkatkan Alokasi Dana BOS

Kadis Pendidikan Papua Barat, Barnabas Dowansiba.-Ant

MANOKWARI – Pemerintah Provinsi Papua Barat menyiapkan peningkatan alokasi dana bantuan operasional sekolah (BOS) dari APBD untuk mendukung penerapan sekolah tatap muka pada Januari 2021.

Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat, Barnabas Dowansiba, menjelaskan pada 2020 BOS daerah yang dialokasikan dari APBD sebesar Rp5 miliar.

Namun, kata dia, seiring adalanya refocusing anggaran dan realokasi APBD akibat pandemi Covid-19, maka realisasinya terpotong menjadi Rp3 miliar.

“Kita upayakan untuk 2021 alokasi anggarannya ditingkatkan lagi, supaya sekolah bisa menyiapkan sarana prasarana protokol kesehatan Covid-19 di sekolah melalui BOS daerah,” katanya di Manokwari, Kamis (3/12/2020).

Ia mengatakan, bahwa sekolah tatap muka akan dimulai pada Januari 2021, sehingga butuh langkah cepat pemerintah daerah untuk membantu sekolah mempersiapkan kebutuhan sarana protokol kesehatan.

“Kita tidak mau dinas yang belanja lalu didistribusikan ke sekolah-sekolah. Kalau seperti ini prosesnya, lama, karena harus melibatkan pihak ke tiga, untuk itu lebih baik kita tingkatkan dana BOS daerah biar sekolah masing-masing belanja sendiri,” katanya.

Barnabas menambahkan, setelah peserta didik masuk sekolah secara normal pada awal Januari sekolah harus segera melakukan persiapan untuk pelaksanaan ujian nasional (UN) bagi kelas III SMA/SMK, kelas III SMP serta kelas VI SD.

Ia berharap, seluruh satuan pendidikan bisa menutupi kekurangan materi pelajaran selama siswa belajar dari rumah. Para guru diminta melakukan evaluasi singkat terhadap materi yang diberikan selama pandemi Covid-19.

“Sudah satu semester anak-anak belajar di rumah. Kita belum tahu apakah dalam satu semester ini mereka belajar baik-baik atau tidak,” kata dia.

Lihat juga...