RSUD Indragiri Hilir Akhirnya Miliki Laboratorium PCR

Pengetesan swab menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) yang dilakukan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar. -Foto DOk

INDRAGIRI HILIR – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, kini telah menyediakan pelayanan laboratorium PCR (Polymerase Chain Reaction) untuk uji sampel COVID-19.

Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, dr Saud Pakpahan mengatakan, sebenarnya keberadaan laboratorium PCR untuk tes swab tersebut sudah ada sejak akhir November lalu. “Labor PCR Swab ini sudah berjalan sejak 30 November lalu. Namun yang betul-betul aktif maksimal baru sekitar satu pekan terakhir ini,” kata Saut Pakpahan, Senin (14/12/2020).

Saut mengutarakan, dalam sehari RSUD Puri Husada Tembilahan mampu melayani paling banyak 150 tes PCR. Dengan jumlah tersebut diyakini, deteksi penularan COVID-19 akan lebih cepat dilakukan dari biasanya. Sebelumnya, untuk keperluan hasil tes swab hanya bisa dilakukan di laboratorium di Kota Pekanbaru, yang harus ditempuh melalui perjalanan darat sekira sembilan jam dari Kabupaten Indragiri Hilir.

Saut menyebut, sampai saat ini laboratorium PCR di Provinsi Riau hanya dimiliki dua daerah saja, Kota Pekanbaru dan Kabupaten Indragiri Hilir. Di Kota Pekanbaru-pun, baru ada laboratorium tersebut pada pertengahan tahun ini. “Untuk sementara kita hanya melakukan Swab bagi warga yang bergejala saja. Biayanya, untuk Mandiri Rp 850 ribu sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan oleh pemerintah pusat yakni setinggi-tingginya Rp900 ribu,” jelasnya.

Saut mengimbau, masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan selalu menerapkan protokol kesehatan, untuk mencegah penyebaran COVID-19. (Ant)

Lihat juga...