UM Siap Gelar Wisuda Daring dan Luring
Editor: Makmun Hidayat
“Meskipun demikian, kami pastikan bahwa semua hak-hak wisudawan sudah terpenuhi semua. Ijazah sudah mereka ambil, termasuk juga toga sudah diambil. Jadi intinya, insyaallah wisudawan tidak dirugikan untuk urusan akademisnya,” ungkapnya.
Sementara itu, terkait penundaan prosesi wisuda yang cukup lama tersebut disebabkan karena dari pihak UM sendiri sebenarnya sempat memprediksi bahwa pada akhir tahun 2020 pandemi Covid-19 sudah berlalu sehingga bisa dilaksanakan wisuda luring atau offline.
“Sebetulnya kami inginnya wisuda luring. Makanya kenapa UM tidak melakukan wisuda sejak awal-awal dulu, karena kami memprediksi bahwa di akhir 2020 insyaallah pandemi Covid-19 sudah berakhir, tapi ternyata prediksinya salah sehingga kita terpaksa harus melakukan wisuda daring,” akunya.
Meskipun ini merupakan pengalaman pertama bagi UM melaksanakan wisuda daring, tandasnya, insyaallah tetap dibuat semenarik mungkin sehingga tidak mengecewakan wisudawan dan para orangtua.
Sementara itu, salah satu wisudawati Fakultas Mipa UM yang mengikuti prosesi wisuda secara luring, Maisuna Kundariati mengaku cukup senang bisa terpilih menjadi perwakilan dari fakultasnya untuk mengikuti wisuda luring.
“Sebenarnya saya sudah lulus Januari kemarin dan harusnya bisa wisuda bulan Juli, tapi ter-pending dan baru wisuda sekarang. Tapi alhamdulillah saya terpilih menjadi perwakilan wisuda luring di sini, jadi ya sedikit banyak bisa merasakan wisuda luring,” akunya.