BSI Harus Tingkatkan Porsi Pembiayaan UMKM

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

Praktisi perbankan syariah, Tika Arundina menambahkan, kehadiran BSI memunculkan harapan baru bagi pelaku UMKM. BSI juga memiliki tugas untuk melakukan pengkayaan berbagai produk syariah agar menarik bagi konsumen. Salah satunya bisa melalui pengadaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) syariah.

“Nah, selama ini kan KUR syariah masih tahap inisiatif. Belum terlalu luas. Jadi diharapkan dengan hadirnya BSI bisa lebih baik, ada KUR syariah,” ujar Tika di acara yang sama.

Menurutnya, saat ini pembiayaan seperti KUR banyak diminati oleh pelaku UMKM, yang kesulitan memperoleh pembiayaan. Sehingga kondisi ini bisa menjadi pasar baru bagi BSI.

“UMKM menjadi market baru bagi BSI, adanya BRI Syariah yang 60 persen nasabahnya UMKM. Ini bisa digarap, dan berbicara creating value harus diperkuat. Jadi bagaimana BSI berkontribusi secara signifikan pada UMKM,” tegasnya.

Dengan memberikan pembiayaan KUR syariah, BSI menurutnya, berperan membentuk ekosistem baru dari yang telah ada selama ini.

Sehingga juga harus menyiapkan ekosistemnya. Seperti plasma-plasma industri bisa digarap dengan lebih maksimal.

“Misalnya, seperti Bank Jago menggaet Gojek, sehingga UMKM-nya bisa digarap. Ini perlu dilakukan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM,” pungkasnya.

Lihat juga...