Corona Sebabkan Omzet Bisnis Mainan Anak, Turun
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
Harga mainan yang dijualnya bervariasi, dari mulai Rp 2000 hingga Rp 100 ribuan. Hanya saja menurutnya, tergantung musim mainan yang disukai anak-anak, misalnya gangsing atau tamiya dan motor spin go.
“Kalau mainan itu lagi tren, ya kayak motor spin go, gangsing dan tamiya, itu pembelinya banyak, keuntungan juga lumayan. Kalau sekarang mah ya disyukuri saja, semua pedagang mengeluh bukan saya saja,” ujarnya.
Farhan, seorang anak mengaku sering membeli mainan di kios Arimah setiap pulang sekolah. Namun sejak aktivitas belajar difokuskan di rumah, ia tidak lagi membeli mainan di kios itu.
“Kalau dulu saat belajar di sekolah, nggak ada Covid-19, saya pasti beli mainan pas jam istirahat atau pulang sekolah. Ini baru beli lagi diantar ayah. Saya beli motor spin go, harganya Rp 5000, dan gangsing Rp 20.000,” ujar Farhan kepada Cendana News, ditemui di kios itu.