Karena Sering Banjir, Pemkab Barito Utara Normalisasi Sungai Sikui
MUARA TEWEH – Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah (Kalteng), melakukan penanganan dan pembersihan atau normalisasi Sungai Sikui (anak Sungai Teweh). Pembersihan dilakukan di wilayah Kecamatan Teweh Baru.
“Saya sudah perintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat, agar segera melakukan penanganan dan normalisasi Sungai Sikui,” kata Bupati Barito Utara, H Nadalsyah, saat meninjau kawasan Sungai Sikui, Kamis (4/2/2021).
Menurut Nadalsyah, normalisasi Sungai Sikui dilakukan, agar banjir di desa setempat dapat tertangani. Upaya penanganan dengan melakukan penyodetan dan pengerukan, serta membersihkan bantaran sungai menggunakan ekskavator dan mesin chain saw. Dalam pengecekan lokasi, yang akan dinormalisasi di Sungai Sikui, Bupati H Nadalsyah, didampingi Kepala Dinas PUPR Muhammad Iman Topik, Camat Teweh Baru, Ajirni, dan Kepala Desa Sikui dan aparatur desa setempat. “Penanganan Sungai Sikui tersebut dengan menurunkan unit alat berat ekskavator, dalam rangka penanganan endapan lumpur, penyempitan sungai dan membuka sodetan baru sehingga dapat memperlancar pergerakan air,” kata Nadalsyah.
Kepala Dinas PUPR Barito Utara, Muhammad Iman Topik mengatakan, pergerakan dan mobilisasi alat berat dilaksanakan pada Jumat (5/2/2021) menuju lokasi kegiatan. “Alat berat akan di kirim ke Desa Sikut pada Jumat (5/2/2021), akan digunakan untuk menormalisasi dan penangganan luapan air, yang mengakibatkan banjir di beberapa wilayah RT di desa setempat beberapa waktu yang lalu,” kata Iman Topik.
Banjir akibat meluapnya Sungai Sikui di Februari ini sudah terjadi dua kali. Air sempat merendam ruas jalan negara Muara Teweh – Banjarmasin di kilometer 27. Namun biasanya, banjir hanya terjadi beberapa jam dan genangan cepat surut. (Ant)