Korban Kapal Tenggelam di Yapero Belum Ditemukan
TIMIKA – Upaya pencarian tujuh penumpang KM Uty Star yang dilaporkan tenggelam di perairan dekat Pulau Yapero, Distrik Mimika Timur Jauh pada Selasa (16/2), hingga kini belum membuahkan hasil.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika, George L Mercy Randang, mengatakan tim rescue SAR Timika didukung Satpol Airud Polres Mimika dan kerabat korban kembali dikerahkan ke lokasi tenggelamnya KM Uty Star untuk mencari keberadaan tujuh penumpang kapal nahas itu.
“Tadi pagi tim sudah bertolak kembali ke lokasi kejadian. Pencarian hari ini akan diperluas dengan mengikuti perhitungan dari SARMAP Prediction, yaitu perhitungan pergeseran objek yang dicari menyesuaikan data arus sesuai data dari BMKG, sehingga perhitungan titik duga sebaran dimana objek bergeser bisa diperkirakan ke arah mana. Tentu ini sangat membantu tim untuk memudahkan melakukan pencarian,” jelas George di Timika, Kamis (18/2/2021).
Pada Rabu (17/2), SAR Timika mengerahkan lima personel rescue dipimpin oleh Kasubsie Siaga dan Operasi SAR Timika, Syahril, menggunakan perahu RIB 400 PK melakukan pencarian tujuh penumpang KM Uty Star di perairan sekitar Pulau Yapero.
Tim SAR gabungan melakukan penyisiran hingga radius empat noutical mile dari lokasi diduga tenggelamnya KM Uty Star.
“Tim hanya menemukan jaring ikan diduga milik kapal nahas tersebut. Pencarian dimulai pukul 06.30 WIT sampai pukul 18.00 WIT dengan hasil nihil, sehingga tim kembali ke Posko di Dermaga SAR Pomako,” katanya.
Selain melibatkan personel SAR Timika dan Polisi Perairan, pencarian ketujuh penumpang KM Uty Star juga melibatkan sejumlah kerabat korban yang menggunakan tiga kapal kayu.
KM Uty Star berangkat ke perairan dekat Pulau Yapero pada Rabu (17/2) untuk mencari ikan. Namun, kapal nahas itu dilaporkan tenggelam akibat diterjang gelombang tinggi mencapai lebih dari tiga meter.