PSBB DKI Diperpanjang Hingga 8 Maret 2021
“Sementara itu, kapasitas ICU juga mengalami penurunan, yakni per 5 Februari 2021 kapasitas ICU kita sebesar 1.133 dan terisi 842 atau 74 persen, dan pada tanggal 21 Februari 2021 kapasitas ICU sebesar 1156, terisi 817 atau 71 persen,” jelasnya.
Meskipun terjadi penurunan, baik itu kasus aktif, tingkat keterisian tempat tidur isolasi, maupun ICU, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan, masyarakat tidak boleh lengah dan harus tetap disiplin menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak).
Terlebih tantangan untuk mempertahankan laju penurunan kasus aktif ini bertambah, ketika hujan ekstrem yang melanda Jabodetabek dalam beberapa hari belakangan dan menyebabkan genangan, menuntut sebagian warga Jakarta untuk berada di tempat pengungsian.
Meski tren menunjukkan penurunan yang cukup signifikan, Anies menegaskan, pihaknya tetap akan meningkatkan kemampuan pengujian, penelusuran, dan perawatan. Hal itu dilakukan dengan meningkatkan jumlah test, menggalang kordinasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk melakukan tracing.
Serta meningkatkan kapasitas ketersediaan ICU dan tempat isolasi terkendali, yang di dalam hal ini hotel maupun wisma atlet. “Keberadaan tempat isolasi terkendali ini sangat membantu untuk menekan penyebaran virus, apalagi klaster keluarga masih mendominasi jumlah klaster yang di Jakarta. Sehingga saat ada yang terpapar lalu diisolasi maka akan menurunkan resiko menularkan virus ke anggota keluarga lainnya,” ucap Anies. (Ant)